SuluhMerdeka. Com- Saat asam lambung naik, penderitanya dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tinggi serat, contohnya sari kurma.
Serat bisa melancarkan gerakan otot di saluran pencernaan, sehingga mampu meminimalkan risiko asam lambung naik ke kerongkongan
Baca Juga: Jaga Kesehatan Kulit Selama Ramadhan
Sebagian orang memercayai kandungan dalam buah kurma bermanfaat untuk kesehatan pencernaan khususnya lambung.
Penelitian terkait manfaat sari kurma untuk asam lambung memang masih terbatas, tetapi ada sejumlah alasan mengapa orang merasa nyaman untuk mengonsumsi sari kurma ketika asam lambungnya naik. Berikut ini adalah alasannya:
Sari kurma rendah kandungan asam
Sari kurma baik dikonsumsi penderita asam lambung karena kurma termasuk dalam golongan buah yang rendah kandungan asam. Dengan begitu, konsumsi buah ini secara utuh atau sudah diolah menjadi sari kurma aman untuk lambung karena tidak memicu kenaikan asam lambung.
Baca Juga: Ini Rekomendasi Menu Buka Puasa Yang Sehat
Sari kurma mengandung serat
Saat asam lambung naik, penderitanya dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tinggi serat, contohnya sari kurma. Serat bisa melancarkan gerakan otot di saluran pencernaan, sehingga mampu meminimalkan risiko asam lambung naik ke kerongkongan.
Sari kurma dapat menekan produksi asam lambung
Sama seperti pisang dan apel, sari kurma merupakan sumber makanan yang bersifat basa atau alkalin. Artinya, konsumsi sari kurma bisa meredakan dan meringankan gejala asam lambung. Hal ini berkat kandungan kalium dan magnesium di dalamnya.
Baca Juga: Ketahui Hukum dan Manfaat Berenang Saat Puasa
Berdasarkan ketiga alasan tersebut, tidak heran bila banyak orang yang memilih untuk mengonsumsi sari kurma ketika merasa gejala asam lambungnya naik.
Penelitian terkait juga menunjukkan kandungan antioksidan di dalam sari kurma bisa mengurangi gejala penyakit asam lambung maupun kerusakan di lapisan lambung. Namun, studi ini masih terbatas dan baru dilakukan pada hewan.