SuluhMerdeka. Com- Berenang adalah olahraga yang dilakukan di air. Dari segi agama, hukum berenang saat puasa adalah makruh. Artinya, boleh dilakukan, tetapi lebih baik jika tidak dilakukan.
Hal ini karena saat berenang, ada risiko air yang masuk ke dalam tubuh, melalui mulut, telinga, atau hidung. Sementara saat berpuasa, tidak boleh ada air yang masuk melalui lubang-lubang di tubuh, tidak hanya melalui mulut saja.
Baca Juga: Menyegarkan, Ini Dampak Berbahaya Berbuka dengan Es
Namun, jika kamu tetap ingin berenang saat puasa, kamu perlu memastikan tidak ada air yang masuk lewat mulut, telinga, atau hidung. Misalnya dengan memakai penutup kepala dan telinga, bahkan jika perlu juga penutup hidung.
Selain itu, hindari berenang dengan gerakan yang terlalu cepat, untuk mencegah masuknya air. Lakukan olahraga ini dengan tenang dan perlahan. Atur napas dan gerakan sebaik mungkin.
Baca Juga: Berikut Tips Menjaga Kekhusyukan Ramadhan dari Gangguan Ponsel dan Media Sosial
Pilihan lainnya, kamu bisa berenang di malam hari, agar tidak mengganggu ibadah puasa. Terlebih jika kamu menjalani olahraga ini sekadar untuk hobi, bukan profesi.
Terlepas dari batal tidaknya puasa, olahraga ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, yaitu:
Memperkuat Jantung dan Paru-Paru
Berenang membuat jantung dan paru-paru menjadi lebih kuat. Ini karena hampir seluruh otot tubuh bekerja saat berolahraga renang. Selain itu, olahraga ini juga dapat membantu atasi tekanan darah rendah dan mengontrol gula darah.
Baca Juga: Tips Berpuasa Bagi Ibu Hamil Agar Bayi Dan Kandungan Tetap Sehat
Efektif Membakar Kalori
Berenang adalah cara yang efisien untuk membakar kalori. Seseorang dengan berat 72 kg membakar sekitar 423 kalori per jam saat berenang dengan kecepatan rendah atau sedang.